Senin, 29 Desember 2014

Bakti Sosial LDK MKMI “Islam itu Indah” bersama Yayasan Nurul Huda Gili Bangkalan



BAKTI SOSIAL atau yang biasa disebut BAKSOS merupakan salah satu program dari Departemen HUMAS Lembaga Dakwah Kampus (LDK) MKMI Universitas Trunojoyo Madura. Pada tanggal 6 Desember lalu, kegiatan BAKSOS diadakan di Yayasan Nurul Huda Kecamatan Gili. Menyosong tema “Islam itu Indah”, karena kita sebagai muslim saling tolong menolong dalam kebaikan. Kegiatan BAKSOS sendiri terdiri dari 2 rangkaian acara, yaitu sosialisasi masyarakat dan LDK mengajar.

Yahya sebagai ketua pelaksana mengatakan bahwa program BAKSOS ini diharapkan dapat memberikan keringanan bagi masyarakat yang kurang mampu dan memberikan dampak positif untuk mahasiswa dan LDK MKMI khususnya. Ia mengungkapkan bahwa sumbangan ini sendiri dikumpulkan dari teman-teman LDK MKMI. 

Pada acara pertama yakni LDK mengajar, dimana para teman-teman LDK menyampaikan ilmu-ilmu yang diperoleh selama aktif di LDK seperti mengajar tentang pentingnya shalat, puasa, membaca Al-Qur’an dan lain-lain yang bersifat islami. Output yang di dapat nanti agar adik-adik Yayasan terbiasa melakukan ibadah. Selain itu, kegiatan diisi dengan bantuan yang diberikan berupa jilbab, tas, uang dan alat-alat perlengkapan lainnya kepada masyarakat sekitar dan adik-adik Yayasan. Walaupun nilainya tidak namun keinginan teman-teman LDK MKMI khususnya untuk saling berbagi. Karena secara tidak langsung kegiatan ini akan melatih mereka memili kepekaan untuk saling tolong menolong.

Kegiatan BAKSOS ini tidak lain bertujuan untuk meningkatkan kepedulian kita terhadap masyarakat. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dari UKM LDK MKMI untuk masyarakat dengan harapan bisa meningkatkan kesejahteraan hidup.  

Jumat, 31 Oktober 2014

Tabligh Akbar "Menyambut tahun baru Islam 1436 Hijriyah dengan tadabbur Al Qur'an"


Assalamualaikum wr wb.
Bismillah... 
Yuk hadiri acara Tabligh Akbar "Menyambut tahun baru Islam 1436 Hijriyah dengan tadabbur Al Qur'an" bersama:

1. Prof. Roem Rowi, MA* 
2. Al Hafidz Ust. Mudawi Ma'arif, Lc., M.Hi (Pengasuh Rumah Tahfidzul Qur'an LMI Sidoarjo)

Hari/Tanggal: Ahad, 02 Nopember 2014
Pukul: 12.00 WIB - Selesai
Tempat: Masjid Nururrahman UTM
Dimeriahkan juga oleh ODOJ Bangkalan - NGAOS (Ngaji on The Street) pukul 06.00 WIB @Depan Rektorat UTM

Jangan lewatkan!!
Terbuka Untuk Umum, datang aja langsung ke acaranya

Organized By:
#LDK_MKMI_UTM
#LMI_Bangkalan
#ODOJ_Chapter_Bangkalan

SEMUT 2014

CP: 0857 3672 4780 (Anas)

Minggu, 31 Agustus 2014

Gambaran Dunia Kuliah Buat Kamu yang Baru dan Akan

Hai adik-adik yang baru masuk kuliah! Hai juga kamu-kamu yang udah diterima di kampus pilihanmu! Kalian mau nggak ikut MLM saya?!

Oke, abaikan.

Nggak kerasa banget ya, setelah sekian tahun menjalani masa-masa SMA (yang katanya indah itu) kini kamu udah mau masuk ke jenjang berikutnya bernama perkuliahan. Pasti banyak di antara kamu yang basih blank tentang bayangan kuliah itu seperti apa, dan di antara kamu juga pasti masih banyak yang bingung, kuliah itu gimana sih? Enak nggak sih? .

Oke, kurang lebih beginilah gambaran perkuliahan itu.

1. Gaya Belajarnya

Gaya belajar di kampus jelas beda dengan gaya belajar di SMA. Perbedaan yang paling jelas adalah, kalau pas SMA itu guru yang datang ke kelas, nah kalau kuliah itu kamu yang datang ke kelas. Simple-nya gini lah, SMA itu si gebetan yang nyemperin kamu, sedangkan kalau kuliah, kamu yang nyamperin si gebetan.

Metode belajarnya mungkin mirip. SMA itu ada siswa dan ada guru, kalau kuliah itu ada mahasiswa dan dosen. Tugas dosen dan guru hampir mirip, memberikan materi lalu kemudian muridnya disuruh mecahin masalah-masalah yang berhubungan sama materi tersebut.

Oh iya, di kampus itu biasanya dosen lebih cuek daripada guru. Guru itu kan suka maksa biar kita nulis apa yang ada di papan tulis, nah kalau dosen nggak. Biasanya dosen bodo amat mahasiswanya mau nyatet atau nggak. Nanti juga terserah kamu aja, mau nyatet atau nggak. Di sini nih kamu dituntut untuk nunjukin kedewasaan kamu dalam belajar.

Intinya kurang lebih ini yang dianut dosen kuliah: “Kuliah kamu yang bayar, mau lulus apa nggak terserah kamu, mau lulus dengan nilai apa terserah kamu. Apa yang kamu lakukan mencerminkan hasil akhirnya nanti.”

2. Mata Pelajaran >> Mata Kuliah

Soal mata pelajaran, mungkin kamu bisa nanya ke orang ini:

Kenalin, nama saya Juan Mata Pelajaran

Kalau pas SMA kan namanya “mata pelajaran”, nah kalau kuliah itu namanya “mata kuliah”, kalau band melayu itu namanya “Matta Band”.

Dalam hal mata pelajaran, di kampus tentu beda sama di sekolah. Kalau di sekolah kan mata pelajarannya udah ditentuin sama sekolah, nah kalau kuliah itu kita sendiri yang mata kuliahnya. Jadi nanti di awal semester kamu bakal milih mata kuliah apa aja yang akan kamu ambil di semester ini. Misalnya, semester 3 kamu mau ambil mata kuliah A, B, atau C.

Tapi ada juga loh kampus yang menyediakan sistem paket dalam pemilihan mata kuliahnya. Sistem paket itu jadinya si kampus udah nyediain mata kuliah apa aja yang bisa kamu ambil dalam semester ini.

Bentar-bentar, pegang kepala dulu. Pusing.

3. Masuk Kelasnya

Kalau zaman sekolah kan masuk sekolah itu jam 7 lalu pulang jam 12. Atau kalau yang bandel, biasanya masuk jam 9, jam 11 udah cabut. Nah kalau kuliah beda. Jadi kalau kuliah itu kamu masuknya sesuai jam mata kuliahnya aja. Misalnya, mata kuliah X mulai pukul 08.00 sampai 10.00, ya udah kamu masuk jam 8 aja. Jangan kerajinan kuliah jam 8, datengnya jam 5 subuh.

Kalau sekolah kan masuk jam 7 pulang jam 12 itu tiap hari, nah kalau kuliah nggak gitu. Jadwal kuliah kita tergantung jadwal mata kuliah kita. Misalnya hari ini ada 3 mata kuliah dari jam 8 sampai jam 3 sore, ya udah berarti 7 jam tuh di kampus (gempor-gempor deh tuh). Atau kalau hari ini cuma ada 1 mata kuliah, ya udah abis kuliah langsung pulang aja.

Oh satu lagi, kadang-kadang kuliah itu jam belajarnya suka diganti seenak jidat bapak/ibu dosen. Misalnya dijadwal masuknya jam 8 pagi, eh karena jam 8 paginya si dosen ada acara, kuliahnya jadi dimajuin ke jam 6 pagi. Pffft, pasti nanti ngalamin deh hal-hal kayak gini.

Kalau libur, anak kuliah jangan senang dulu. Itu bukan berarti nggak belajar, tapi siap-siap aja dapet kelas pengganti di hari berikutnya. Misalnya, Kamis kamu libur kuliah, mata kuliah Kamis akan minta jam pengganti misal di hari… Sabtu. Mamam deh gak bisa malam Mingguan.

4. Tugasnya

Sepengalaman saya, tugas kuliah itu kayak neraka yang paling bawah. Kebetulan saya kan dari jurusan jurnalistik, jurusan yang fokusnya ke bidang penulisan berita, produksi berita, dan lain-lain. Nah, tugasnya itu gokil-gokil. Tugas yang biasa saya dapat dari dosen itu biasanya tugas merangkum dan menganalisis satu buah buku. Bukunya bukan buku kecil, bukunya itu tebeeel banget bahkan ada yang sampai 600 halaman. Belum lagi tugas neliti berita, tugas liputan kelapangan, motret, bikin makalah, presentasi,….. Wah pokoknya kerja rodi lah.

Lalu bukan itu aja, biasanya ada juga dosen yang ngasih tugas dan ngasih deadline di hari yang sama. Beuh kalau udah kayak gitu, bahu udah kayak ngangkat dua beban sekaligus. Yang kiri ngangkat bulan, yang kanan ngangkat planet Mars. Nggak ada deh itu bahu disenderin pacar. (Ya soalnya pacarnya juga nggak ada).

5. Nilainya

Kalau soal nilai, biarlah Allah yang menilai kita.
Kalau soal nilai, bedanya itu cuma angka sama huruf. Kalau zaman sekolah dinilai pakai angka, nah kalau kuliah pakai huruf. Dapet nilai A itu sama dengan 4, B itu 3, C itu 2, D itu 1, E itu, dan F itu FARAAAAAAH.

Banyak yang nanya kuliah itu enak nggak sih? Ya jawabannya enak nggak enak. Enaknya adalah kuliah itu pelajarannya lebih terfokus, menunjang banget buat kerja nanti, dan ilmu yang didapat juga banyaaak banget. Lalu nggak enaknya itu paling pas ada tugas, pas nggak ada temen, dan pas males. Semua hal yang nggak enak sih harusnya bisa dilawan, karena yang nggak enak itu biasanya muncul dari diri kita sendiri.

Memang sih, sebelum kuliah itu bayangan tentang kuliah suka mengawang-awang. Ada yang mikirnya itu beuh enak kuliah nani bebas, bisa main sana sini, ngegaul di kampus, dan lain-lain. Tapi semeng-awang-awang apapun, janganlah kamu berespektasi terlalu tinggi. Kalau kamu ngabayangin kuliahnya enak banget, wah bisa-bisa nanti kecewa.

Semua uraian di atas, sifatnya masih umum, dan mungkin kamu juga belum ngerti-ngerti banget. Tapi santai kok, nanti juga pas ngejalanin kuliahnya pasti terbiasa.

Kalau masih ada pertanyaan, free banget untuk ditanyain. Tanya aja di kolom comment ya!


Sumber : http://www.nyunyu.com/main-article/detail/gambaran-dunia-kuliah-buat-kamu-yang-baru-dan-akan-masuk-perkuliahan#.VAJM1JOSziw

Rabu, 27 Agustus 2014

Halal Bi Halal, Mempererat Tali Ukhuwah



Surabaya- Jamaah Masjid Manarul Ilmi(JMMI) ITS mengadakan acara Halal bi Halal dengan menyosong tema “Merajut ukhuwah, Menjaga Cinta Pasca Ramadhan” dan bertempat di Ruang Sidang Teknik Sipil. Halal bi Halal menjadi momen yang sangat tepat untuk memperbaharui dan mempererat tali persaudaraan. Aktivitas manusia yang setiap harinya sibuk, bahkan jauh dari sanak famili sangatlah membutuhkan suasana Halal Bi Halal. Acara ini dihadiri oleh squad RDK35, alumni JMMI ITS, TPKI ITS, LDJ serta LDK se Surabaya. Pada kesempatan ini menghadirkan pembicara dari alumni S3 di Jerman yakni Bapak Bintoro.

Dalam penyampaiannya mengatakan “Bulan Syawal merupakan bulan indahnya kebersamaan dalam kasih sayang dan hari-hari yang begitu membahagiakan sesama Muslim. Sebuah waktu istimewa untuk dapat bersilaturrahim. Silaturrahim merupakan menyambung tali ukhuwah antar sesama. Menjaga hubungan silaturrahim sangatlah penting, terutama kepada kedua orang tua kita. Selain itu juga di lingkungan kerja dan dimanapun manusia itu berada.”

Bapak Bintoro juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para Aktivis Dakwah Kampus untuk tetap terjalin ukhuwah antar sesama meskipun beda latar belakang.

“Ada tiga pelajaran yang bisa kita petik dalam acara Halal Bi Halal. Pertama, pembersihan diri dari segala bentuk kesalahan. Kedua adalah membersihkan hati dari rasa benci kepada sesama. Dan yang ketiga adalah memupuk kepedulian dan kebersamaan, lanjutnya”.

Di akhir acara Halal Bi Halal, ada pemutaran Video RDK35 mengenai kegiatan-kegiatan di ITS selama bulan Ramadhan dilanjutkan dengan ramah tamah antar sesama kader yakni diskusi tentang perkembangan LDK masing-masing. Dan di selang-selang ramah tamah tidak kalah pentingnya adalah makan tumpeng bersama. Disinilah kita memahami arti dari kebersamaan. Dengan acara Halal bi Halal ini juga diharapkan tidak hanya sebagai ajang bermaaf-maafan, tetapi sebagai bentuk perilaku kedepannya untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Semoga kita bisa meraih surga-Nya dengan membina silaturrahim antar sesama.

Kamis, 24 Juli 2014

Bakti Sosial Ramadhan - Saatnya Kita Peduli Sesama



BANGKALAN - Di bulan yang penuh rahmat ini, Unit Kegiatan Mahasiswa LDK MKMI Universitas Trunojoyo memanfaatkan bulan ramadhan ini dengan menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu 2 Juli 2014 yang bertempat di Yayasan Al Ikhlas Kecamatan Telang dengan tema “Ramadhan Berkah”. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah menumbuhkan rasa kepedulian terhadap anak yatim serta meningkatkan tali ukhuwah.

Kegiatan ini dihadiri sekitar 40 anak yatim di Yayasan itu. Tampak dari beberapa anak sangat bersemangat dan antusias mengikuti acara ini. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bapak Sufandi selaku Pengasuh Yayasan Al Ikhlas yang juga menyampaikan beberapa nasehat kepada anak-anak yang hadir untuk terus semangat dalam menjalankan ibadah di bulan suci ini. Beliau berkata “Dengan adanya bakti sosial di bulan Ramadhan ini, kita bisa memberikan motivasi dan pengetahuan kepada anak-anak sehingga mereka bisa mengharapkan masa depan yang lebih baik.”

Kegiatan bakti sosial ini diisi dengan beberapa permainan (game) dan quis yang menarik dan tidak menoton berupa ice breaking. Selain itu juga diadakan nonton bareng film, yang nantinya dari setiap anak akan diberi pertanyaan oleh panitia mengenai film yang telah dilihat. Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan insporasi bagi kepada anak-anak serta masyarakat di daerah tersebut. Acara ini ditutup dengan buka bersama dan foto bareng panitia dengan anak yatim serta penghargaan terhadap anak-anak yatim. Mungkin hal menarik yang bisa saya pelajari di Bakti Sosial ini, saya bisa berkumpul dan hidup di dalam masyarakat khususnya anak yatim yang selalu membutuhkan bantuan kita. (Ik)

Indahnya Kebersamaan - Buka Bersama Antar UKM dan Santunan Anak Yatim


BANGKALAN Di bulan yang penuh rahmat ini, 5 Unit Kegiatan Mahasiswa yang ada di Universitas Trunojoyo tidak menyia-nyiakan kesempatan di buan Ramadhan ini dengan mengadakan acara Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim pada hari Kamis 17 Juli 2014 yang bertempat di Masjid Nururrahman.  5 Unit Kegiatan Mahasiswa tersebut adalah LDK MKMI, B-SING, Triple C, PS GOLDEN, dan Capoeira. Sesuai dengan tema acara yakni “Indahnya Kebersamaan di bulan Ramadhan” bermaksud agar di bulan Ramadhan ini dimanfaatkan sebaik mungkin untuk selalu menjaga ukhuwah antar sesama. Sekitar 30 anak yatim dari Yayasan Al Ikhas dan Yayasan Al Kautsar yang merupakan Yayasan yang berada di Kecamatan Kamal tampak senang dan sumringah untuk mengikuti acara ini.

Acara ini dibuka dengan basmalah dan tilawah oleh saudara Alfan Fathoni serta dilanjutkan dengan persembahan musik religi oleh anggota B-Sing. Dilanjutkan dengan sambutan oleh saudari Irodatul Mughtisah sebagai ketua pelaksana dalam acara ini. Dalam sambutanya menyampaikan “Di bulan Ramadhan ini kita harus peduli dengan anak yatim karena mereka juga membutuhkan kasih sayang, memberikan semangat dan motivasi serta mempererat tali silaturrahim antar sesama muslim”.

Pengisi acara utama mendatangkan ustad Sulaiman asal Bangkalan. Selaku penceramah, beliau menyampaikan, “Rindu nya surga kepada empat golongan tak kalah hebat dengan seorang pemuda yang sedang kasmaran, rindu ingin bertemu dengan orang yang dirindukan nya. Dimana saja, kapan saja yang diingat adalah sang pujaan hati, siang jadi kenangan, malam jadi bayangan, tidur pun jadi impian, begitu juga surga, surga selalu merindukan empat golongan Ada 4 orang yang akan dirindukan oleh surga, yaitu orang yang senantiasa membaca Al-Qur’an , penjaga lidah, pemberi makan orang yang kelaparan dan , Orang-orang yang berpuasa di bulan ramadhan".

Acara terakhir yaitu sebuah bingkisan dari panitia kepada pengasuh Yayasan dan dilanjutkan dengan buka bersama. Kemudian ucapan terimakasih dan penghargaan yang tinggi diberikan kepada Panitia pelaksana yang telah mensukseskan acara ini dengan telah mengeluarkan sebagian rizki yang mereka peroleh untuk berbagi dengan anak yatim  yang membutuhkan. Semoga Allah Meridoi segala perbuatan kita. (Ik)

Kamis, 10 Juli 2014

Pernyataan Sikap FSLDK Indonesia terhadap Agresi Militer Israel



Sehubungan dengan serangan militer yang dilakukan Israel terhadap warga sipil Palestina pada hari Rabu, 7 Juli 2014 atau11 Ramadhan 1435 H oleh tentara Zionis Israel yang memborbardir pemukiman sipil dan menyebabkan warga palestina yang wafat (semoga Allah memasukkan mereka dalam kafilah para syuhada) dan luka-luka berat, maka Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Indonesia mengeluarkan Pernyataan Sikap sebagai berikut :
1.  Mengutuk agresi militer dan kebrutalan yang dilakukan tentara Zionis Israel terhadap kaum muslimin Palestina.

2.  Menyatakan rasa prihatin yang sedalam-dalamnya atas penderitaan yang dialami rakyat Palestina akibat ulah kekejaman dan kebrutalan tentara Zionis Israel dan sekutu-sekutunya.

3.  Menghimbau kepada negara-negara Muslim di seluruh dunia termasuk pemerintah Indonesia untuk melakukan langkah-langkah konkrit kepada pemerintah Zionis Israel dan sekutu-sekutunya agar segera menghentikan agresi militer dan kekejaman tentara Zionis Israel terhadap rakyat Palestina

4. Menyerukan kepada mujahidin Palestina untuk terus mengencarkan ”Jihad Fi sabilillah” untuk mempertahankan bumi Palestina, kiblat pertama kaum muslimin.

5.  Kepada seluruh kaum Muslimin diharapkan untuk melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Palestina dengan cara :
·      Melakukan qunut nazilah.
·   Menginfaqkan penghasilannya semaksimal mungkin untuk membantu perjuangan rakyat Palestina dalam melepaskan diri dari kedzaliman dan kebrutalan Zionis Israel.

6.  Menghimbau kepada seluruh da’i, mubaligh, dan lembaga-lembaga Islam untuk berperan aktif dalam penggalangan bantuan bagi rakyat Palestina

7.  Menghimbau kepada media massa cetak dan elektronik agar dapat memberitakan situasi di Palestina secara adil dan proporsional

Demikian pernyataan sikap ini dibuat, semoga Allah Subhanahu Wata’ala senantiasa memberikan pertolonganNya, Aamiin Bogor 7 Juli 2014 PUSKOMNAS FSLDK INDONESIA



Senin, 16 Juni 2014

Profil Organisasi



Sejarah
LDK MKMI (Lembaga Dakwah Kampus Majelis Kajian Mahasiswa Islam) adalah salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) d Universitas Trunojoyo Madura yang sebelumnya bernama UKKI (Unit Kegiatan Kerohanian Islam). Adanya perubahan nama menjadi LDK MKMI adalah sejak perubahan status universitas dari swasta ke negeri yang dulunya Unversitas Bangkalan menjadi Universitas Trunojoyo Madura. Terhitung sejak waktu itu, tanggal 10 Juli 2001 LDK MKMI berdiri hingga kini yang sudah mencapai umur ke 13. Seperti namanya, LDK MKMI bertugas untuk mewadahi minat dan bakat mahasiswa di bidang agama islam. Dan juga merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk memperdalam dan mempertajam pengetahuan keislamannya.
  
 Visi dan Misi
Visi      :
“Membentuk Peradaban Kampus Universitas Trunojoyo Madura yang Madani” 

Misi     :
1.   Menanamkan nilai-nilai islam dari berbaga media (kajian, seminar, buletin islam, website, dan multimedia lainnya).
2.      Memperkuat Basis Sosial
3.      Mengoptimalkan struktur dan manajemen keorganisasian

Selain itu LDK MKMI periode 2014 memiliki target jangka pendek kita, yaitu “LDK MKMI Go To Standarisasi LDK Nasional” yang merupakan sebuah proses akselerasi untuk menyesuaikan dengan LDK-LDK lain se Indonesia yang tergabung dalam FSDK, dari Struktur, Sistem Pengkaderan, Administras LDK, bahkan mekanisme dan alur kerjanya. Kita juga mempunyai jargon “Visi Sinergi, Aksi”.

Untuk memfokuskan Dakwah di masing-masing Fakultas. Maka, terbentuklah beberapa LDF (Lembaga Dakwah Fakultas) yang berkiprah di lingkup Fakultas, di antaranya : SEFiS FE, KAMUS FT, Fki Al Azzam FISIB, Al Miftah FP, Manara FH. Fsi Ar-Rasyad FIP. Insyaallah dengan kesolidan dan kerja keras untuk berdakwah. Kami yakin sepuluh tahun ke depan Mimpi Besar kita akan segera terwujud, yaitu terciiptanya KAMPUS MADANI.

“Tiada kata Letih dan Lelah dalam berdakwah, karena Istirahat kita nanti Insya Allah di Surga”

Struktur Organisasi


Pernyataan Sikap – Penutupan Lokalisasi Dolly



FSLDK Surabaya Raya Dukung Penutupan Lokalisasi Dolly

FSLDK (Forum Silaturahim Lembaga Dakwah Kampus) Surabaya Raya yang terdiri lembaga dakwah dari berbagai elemen kampus seperti ITS, UA, Ubaya, UTM Madura, Unesa, STIE Perbanas, UWKS Surabaya, PENS, PPNS, dan kampus sekitar Surabaya lainnya hari ini (Sabtu, 14 Juni 2014) menyatakan dukungan terhadap rencana Pemerintah Kota Surabaya dalam Penutupan Lokalisasi Dolly yang akan diselenggarakan pada 18 Juni 2014 mendatang.

Penutupan lokalisasi Dolly harus segera dilaksanakan. Hal ini berkaitan dengan penyelamatan generasi muda. Jangan sampai moral generasi muda teracuni dengan adanya tempat prostitusi tersebut. Menutup lokalisasi yang berpredikat terbesar se-Asia Tenggara tentunya dapat mengembalikan nama baik kota Surabaya sebagai kota pahlawan. Kita dapat mencitrakan kota surabaya sebagai kota dengan pemudanya yang berkepribadian sholih, santun dan energic layaknya para pahlawan kita yang bersemangat mengusir penjajah dari tanah Surabaya.

Jika penutupan Dolly ditentang dengan alasan utama ekonomi, maka kami atas nama FSLDK Surabaya Raya dengan tegas menolak dan sangat tidak sepakat. Bukankah masalah rezeki sudah diatur oleh Sang Pencipta? Ladang rezeki yang halal bisa didapatkan di manapun tanpa kita harus terjun ke tempat-tempat maksiat. Cobalah untuk menengok sisi lain dari warga kota Surabaya seperti para tukang becak, penjual minuman keliling, dan loper koran. Meskipun kondisi ekonomi mereka kurang baik, mereka pantang untuk meminta-minta. Mereka lebih memilih untuk mencari rezeki yang halal untuk sekedar mengisi kosongnya perut. Untuk itu diharapkan kepada Pemerintah Kota Surabaya agar segera mengalihprofesikan para tunasusila serta warga sekitar tempat prostitusi, untuk diberdayakan ke hal yang positif dan tentunya memberikan nilai ekonomi terhadap kelangsungan hidup mereka.

Terdapat 4 Perda kenapa Dolly harus ditutup yaitu :
  1. Perda Kota Surabaya No. 7 Tahun 1999 tentang larangan menggunakan bangunan untuk perbuatan asusila serta pemikatan untuk melakukan perbuatan asusila di Kota Surabaya.
  2. Perda Kota Surabaya No. 6 Tahun 2011 tentang penyelenggaraan perlindungan anak.
  3. Perda Kota Surabaya tentang Peredaran Minuman Beralkohol
  4. Perda Kota Surabaya tentang Ketertiban Umum
Yang perlu menjadi topik bahasan sekarang bukanlah soal isu penutupan lokalisasi Dolly, namun tindak lanjut pasca penutupan. FSLDK Surabaya Raya menawarkan beberapa solusi sebagai tindak lanjut yaitu mendirikan Taman Pendidikan Alquran (TPA) bagi anak-anak di kawasan dolly dan bekerjasama dengan Jaringan Kemuslimahan LDK Surabaya Raya dalam mengadakan pembinaan bagi perempuan-perempuan tuna susila di kawasan tersebut. Selain karena latar belakang di atas, pernyataan sikap ini juga sebagai upaya pencerdasan kepada masyarakat umum terhadap isu sosial yang ada, karena dinilai perhatian masyarakat masih sangat kurang dalam mendukung rencana baik yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya. Terlebih kalangan muda sebagai agen perubahan, sangat diharapkan partisipasinya dalam mengentaskan permasalahan umat yang ada. Jangan sampai kita menjadi pemuda pemudi yang tuli terhadap permasalahan sosial, karena sudah saatnya kita menjadi pemuda pemudi yang peka akan zaman.

Surabaya, 14 Juni 2014

FSLDK Surabaya Raya

Minggu, 01 Juni 2014

Tatsqif FSLDK Surabaya Raya “MENUJU INDONESIA BARU”

 

Surabaya – FSLDK Surabaya Raya mengadakan acara tatsqif yang diadakan di Kampus ITS. Acara ini diadakan selama 2 bulan sekali di kampus tertentu. Acara ini dihadiri oleh beberapa lembaga dakwah kampus yang ada di lingkup Surabaya Raya seperti UBAYA, UNAIR, UTM dll, yang saya tak bisa sebutkan satu persatu. Tema yang diangkat pada tatsqif ini yaitu “Mengkritisi Protret Pendidikan dan Pemimpin Masa Depan Indonesia”. Hal tersebut karena potret pendidikan yang menjadi titik tolak akan kritik di balik carut marut pendidikan di negeri ini. Sehingga perlu di perhatikan kembali sistem pendidikan di Indonesia. Akan tetapi meberikan secerah ide, gagasan dan pemikiran yang segar di dunia pendidikan tidak saja sangat bagaimana seorang guru mendidik, tetapi gagasan dan pemikiran harus diwujudkan dan diaplikasikan dalam langkah konkret.

Memasuki jam 4 sore, serangkaian acara tatsqif pun mulai. Pada sesi pertama ini, akan ada Bedah Buku “Pak Guru”. Bedah Buku pertama yang diadakan JMMI ini bertemakan “Merenungi Kembali Hakikat Pendidikan”. Bedah Buku ini menghadirkan penulis buku yakni Bapak Awang Surya. Acara ini dihadiri oleh kalangan masyarakat umum, termasuk dari beberapa aktivis dakwah dari kampus non ITS. Novel ini berisi tentang kisah pendidikan di tahun 70-an, dimana guru merupakan sosok yang sangat disegani, dihargai, dan dihormati oleh masyarakat serta kegigihannya dalam menegakkan prinsip-prinsip pendidikan yang benar.

Kemudian setelah sholat maghrib berjama’ah, dilanjutkan dengan tilawatil qur’an serta ta’aruf, bercengkrama dan berdiskusi dengan teman-teman dari aktivis dakwah lainnya sambil makan malam bersama. Dengan adanya ukhuwah ini diharapkan bisa saling mengenal satu sama lain meskipun beda latar belakang kampus.

Setelah sholat isya, sesi kedua ini dilanjutkan dengan materi Sekolah LDK yang disampaikan oleh akhi Mohammad Rifa’i selaku ketua umum JMMI ITS. Dalam materi yang disampaikan, saya menyimpulkan, “Output yang diharapkan dari materi sekolah LDK ini adalah terwujudnya sinergitas dan akselerasi antara LDK satu dengan LDK lainnya.”

Pada hari ahad dini hari, acara diawali dengan shalat tahajjud selama 8 rakaat, kemudian dilanjutkan dengan shalat subuh berjamaah. Setelah sholat shubuh dilanjutkan dengan riyadhoh yaitu bermain futsal. Sebelum permainan dimulai, diharapkan melakukan pemanasan terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menaikkan tingkat energi yang dikeluarkan oleh metabolisme tubuh. Permainan pun berlangsung seru dan meriah. Keakrabanpun semakin terjalin kuat antara para aktivis dakwah.

Sekitar jam 9 pagi, acara Tatsqif sudah berakhir. Sebelum berakhir, para aktivispun menuliskan kesan dan pesan selama mengikuti kegiatan tatqsif dan dilanjutkan dengan video testimoni yang mana salah satu dari mereka menceritakan kembali kegiatan selama tatsqif. Kami pun berterima kasih kepada teman-teman Puskomda khususnya Pengurus JMMI ITS selaku tuan rumah Tatsqif kali ini yang telah setia menemani kami dari awal hingga akhir acara. Semoga selama 1 hari tatsqif bisa membawa bekal kita untuk terus mengembangkan dakwah di kampus. (ikhwan)

GEMA RAMADHAN (Kajian Bersama Laziz Al-Haromain Bangkalan)

Meningkatkan Iman, Bukan Hanya Resolusi Ramadhan 👳🏻‍♂️ Ust. Moh. Sofa Faudi, S.Psi. • Iman artinya meyakini dalam hati, mengucapkan dengan...