Mungkin Minhaj reader sudah tak asing lagi dengan
sahabat kita yang satu ini. Apalagi ia berada dan populerdi kancah LDK MKMI.
Penasaran siapa? Yuk kita lanjutkan bacaan kita.
Dialah sahabat kita yang mengaku sebagai pembantu LDK
MKMI 2016. Salah satu game maker Flip the Cat dalam ajang Imagine Cup
2016 dan menjadi jawara. Sudah terbayang siapa? Yup, yup. Beliau adalah ketua umum LDK MKMI
tahun ini, Ari Widayat.
Terlahir di sekitaran kraton Solo, 27 Juli
1995 silam. Tepatnya di kabupaten Wonogiri,
kota Gaplek, kuliner pengganjal perut yang terbuat dari singkong. Wah jadi
laper. Monggo dipun dahar.
Oke, kita ulas dulu tentang prestasinya yang masih fresh
di ingatan itu. Apa itu? seperti tersebut sebelumnya, lomba game Imagine Cup
2016 yang salah satunya memenangkan Flip the Cat tentu saja. Menurutnya,
dari UTM ada 6 tim yang mengikuti lomba game tersebut. Dan tim Kang Dayat
sendiri, begitu biasa beliau menamakan akun sosial medianya, terdiri 4 orang.
Dimintai keterangan tentang cerita awalnya bisa ikut
lomba beliau yang sudah menjadi ketua Rohis sejak SMP ini hanya menjawab,
iseng! “Kalau
anak-anak buat gamenya kurang lebih
1 bulan, iseng-iseng saja terus didaftarin
eh masuk semifinal,” demikian tuturnya
juga saat ditanyakan tentang persiapan game yang bernama Flip the Cat.
Wah, iseng-iseng saja bisa jawara apalagi diseriusin. Mantap deh!
Proses pengerjaannya sendiri tanpa melalui karantina, basecamp-nya
pun hanya di kontrakan katanya, yang pernah juara 2 lomba Musabaqah Tilawatil
Qur’an saat SD. Hanya saja pada saat akan presentasi dialokasikan waktu khusus.
Lebih tepatnya saat diharuskan presentasi menggunakan bahasa Inggris. “Ana
buat draf presentasi, konsul ke temen yang
speakingnya bagus, 1
minggu paling (waktunya) terus berangkat ke Jakarta.”
Saat ditanya tentang perasaannya ketika juri mengumumkan
sang jawara, begini jawaban Pak Ketum yang bercita-cita membangun software
house bersama teman-temannya, “biasa, malah malu karena ndak lancar bahasa
inggris waktu tanya jawab sama juri,” akunya merendah. “Tapi disyukuri aja.. Dari
iseng-iseng bisa jadi finalis
nasional,” lanjutnya kemudian. Iya,
siapa tahu selanjutnya software house-nya bermanfaat untuk umat.
Namun meski begitu, Pak Ketum kita yang satu ini malah
mengaku tidak menyukai game lho, “nggak suka-suka amat, Flip the Cat aja ndak tamat.” Ungkapnya dengan dialek jawa kental. Tidak suka saja
bisa juara mengalahkan peserta dari berbagai tim nusantara, apalagi suka
mungkin bisa memecahkan Guinness Book of Record kali ya.
Oia, di
akhir wawancara Pak Ketum juga menyelipkan mutiara kata yang cetar membahana
apalagi menilik pestasi dan organisasinya yang sama-sama berjalan di garis
lurus, sama-sama kerennya. “Belajarlah ketika orang lain tidur, bekerjalah ketika
orang lain bermalasan, dan bermimpilah ketika orang lain berharap,” katany yang
dikutip dari William A. Ward.
Oke deh, segitu dulu mungkin ya. Kalau ingin tanya-tanya
lebih lanjut lagi bisa tuh datengin sekret LDK MKMI atau temui sosoknya
langsung. Gimana keren bukan Ketua Umum LDK MKMI yang prestasinya bejibun itu.
Mantap! [am/fi]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar